Desa Kedungmutih Beri bimbingan teknik (bimtek) pendataan SDGs ke Mahasiswa KKN-IK IAIN Kudus.
Bimbingan teknis pendataan SDGs yang diberikan Desa Kedungmutih kepada Mahasiswa KKN-IK IAIN Kudus tersebut bertujuan untuk membangun website Desa.
Pemerintah Desa Kedungmutih Kecamatan Wedung, melalui Miftahuddin, S.Sos., sebagai Sekretaris Desa mengaku terbuka untuk menerima dukungan Mahasiswa KKN-IK IAIN Kudus dalam membangun Desa.
Agar mempermudah pelaksanaan bagi Mahasiswa KKN maka diadakanlah bimbingan teknis pada Rabu, 8 September 2021 yang bertempat di balai Desa Kedungmutih pada jam 13.00 hingga 14.00 siang.
"Mahasiswa dengan intelektual dan jiwa kritisnya tentu memberi warna dalam membangun Desa", kata sekretaris Desa.
Dirinya menambahkan, Mahasiswa yang dimaksudnya dikhususkan bagi mereka yang akan melaksanakan program KKN di Desa Kedungmutih.
Sebab itu merupakan bentuk aplikasi penerapan ilmu yang didapat dibangku kuliah sebelum akhirnya mereka memasuki dunia kerja sebenarnya saat lulus kuliah.
Miftahuddin, S.Sos., juga mengatakan saat memberi bimbingan mengenai SDGs, bahwasanya Desa sudah memiliki website resmi.
" Jadi untuk Mahasiswa tinggal menginput data dan mengupdate berkenaan potensi Desa Kedungmutih, misalnya UMKM dan berita-berita kegiatan yang ada di desa," ujarnya
Dalam acara bimbingan teknis pendataan SDGs ini terdapat 2 pemateri, pertama ada pendamping Desa dari kecamatan dan kedua ada pendamping Desa dari desa.
Pendamping Desa dari kecamatan, mengatakan saat pendataan terdahulu masih menggunakan aplikasi yang ada di smartphone.
Berhubung ada kendala, melalui Smartphone jika semua masyarakat masuk ke aplikasi secara bersamaan maka terjadi susahnya masuk kedalam aplikasi tersebut. sehingga akhirnya muncullah Sustainable development Goals disingkat SDGs.
"Pendataan melalui SDGs memang sangat mempermudah penginputan data masyarakat, yang semula melalui manual sekarang menjadi lebih modern dengan IT", ungkapnya.
Pembimbing utama teknisi pendataan dalam acara ini memaparkan langkah-langkah menginput data pada SDGs dari awal hingga berhasil.
"Untuk mahasiswa, saya mempersilahkan untuk mengisi bagian menginput data diri dan data keluarga sebab yang lainnya akan diisi petugas dari desa sendiri", imbuhnya.
"inilah yang namanya sinergi antara desa dan mahasiswa
Yakin
14 September 2021